Quote:Tulisan ini hanya menawarkan alternatif legenda epic dari kisah penciptaan bumi dan sejarah manusia. Dan seperti legenda legenda lainnya, faktanya belum ada yang membuktikan, Namun cukup seru untuk diikuti.
Sumber : buku Nonfiksi karya zecharia sitchin, The urantia, The Flower Of life, dan Places of Power.
Selamat membaca.
Disclaimer:
1. Saya tidak berusaha mempengaruhi atau merubah kepercayaan seseorang, membaca ini berarti siap dengan konsekuensi yang akan anda terima.
2. Saya tidak bermaksud menghina atau menyinggung satu agama, dan tidak bertanggungjawab akan goyahnya suatu kepercayaan seseorang.
3. Saya hanya menerjemahkan. semua ide, pendapat dan pernyataan bukan berasal dari saya dan saya tidak terikat apapun pada tulisan ini kecuali sebagai penterjemah.
1. Saya tidak berusaha mempengaruhi atau merubah kepercayaan seseorang, membaca ini berarti siap dengan konsekuensi yang akan anda terima.
2. Saya tidak bermaksud menghina atau menyinggung satu agama, dan tidak bertanggungjawab akan goyahnya suatu kepercayaan seseorang.
3. Saya hanya menerjemahkan. semua ide, pendapat dan pernyataan bukan berasal dari saya dan saya tidak terikat apapun pada tulisan ini kecuali sebagai penterjemah.
Part one – in the Begining
Quote:
- Alam semesta
- Bagaimana bumi terbentuk versi sumeria
- Bagaimana bumi terbentuk versi bangsa aborigin
- Nefilim dan penciptaan adam dan hawa versi sumeria
- Pagi yang cerah
- Dogon Tribe, Dolphin and Sirion A –Sirion B
Part Two - Human spiritual Ascension and degradation
Quote:
- Versi toth tentang asal usul manusia
- Kebangkitan lemuria
- Kehancuran lemuria dan kebangkitan atlantis
- Bagaimana Kesadaran Lemurians mengevolusi Manusia
- Struktur Otak Manusia
- Percobaan untuk melahirkan Kesadaran Baru di Atlantis
- Anak-anak Lemuria Dipanggil
- Evolusi Dibatalkan
- Dua Vortexes Kosong di Atlantis menarik dua ras Extraterrestrial
- mahkluk Mars (martians) setelah Pemberontakan Lucifer
- Martians memaksakan Kesadaran Anak Manusia dan mengambil alih
- Minor Pole Shift dan Debat lanjutan
- Mars fatal Decision
- Kegagalan Mencoba Mer-Ka-Ba oleh para martian
- sebuah warisan perusak: Segitiga Bermuda
Upcomming:
Part Three – The Solution (under construction)
Quote:
- Pelarian Toth dan para ascended master ke tanah shem (mesir)
- Ascended Masters Assist the Earth
- A Planetary Grid
- The Hundredth-Monkey Concept
- The Hundredth Human
- The Government’s Discovery of the Grid and the Race for Control
- How the Grid Was Constructed, and Where
- Sacred Sites
- The Pyramid’s Landing Platform and the Ship beneath the Sphinx
- The Vulnerability of This Period and the Appearance of the Heroine
- Awaiting the Atlantean Catastrophe
- The Three and a Half Days of the Void
- Memory, Magnetic Fields and Mer-Ka-Bas
- What the Thoth Group Did after Light Returned
- Sacred Sites on the Grid
- The Five Levels of Human Consciousness and Their Chromosomal Differences
- The Evidence in Egypt for a New Look at History
- Giants in the Land
- Stair-Step Evolution
- The Tat Brotherhood
- The Parallel Evolution in Sumer
- Well-Kept Secrets in Egypt, Key to a New View of History
Part Four The Rescue of Human Consciousness (under construction)
Quote:
- Akhenaten’s Life: A Brilliant Flash of Light
- Creating the Bodies of Akhenaten, then Nefertiti
- The New Rulership and the One God
- The Reign of Truth, Which Depicts a Different Genetics
- King Tut—and Other Elongated Skulls
- Memory: The Key to Immortality
- What Really Happened to Akhenaten?
- Akhenaten’s Mystery School
- The Essene Brotherhood and Jesus, Mary and Joseph
- The Two Mystery Schools and the 48 Chromosomal Images
- Dimana para nefilim dan martian sekarang?
- Dunia yang lebih indah 3 ras manusia yg baru saja muncul u/ mengatasi permasalahan2 di dunia saat ini
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
ISI
Part one – in the Begining
Alam Semesta
(agar lebih menarik saya buat menjadi sebuah percapakan imajiner antara seorang murid dengan seorang guru di jaman Sumeria)
Di Kuil Dewa Shamash, Urlugal anak Gilgamesh sedang penuh semangat untuk mempelajari banyak hal.
“Pendeta jelaskan bagaimana alam semesta ini terbentuk?”, Tanya Urlugal pada Pendeta. Di Zaman ini ilmu pengetahuan dan spiritual tidak terpisahkan, seorang pendeta harus memahami ilmu spiritualitas, ilmu pengetahuan terapan dan astronomi.
Pendeta mulai bercerita,”Sekitar 13,7 Milyar tahun yang lalu, sesuatu yang luar biasa terjadi. Alam semesta tiba-tiba terbentuk dari tidak ada menjadi ada. Energi, materi, gravitasi, ruang dan waktu semua bersatu dalam ledakan besar yang tak terbayangkan. Alam semesta fisik terlahir. Ribuan tahun kita menyelidiki dan merenungkan namun tidak juga menemukan penjelasan mengapa hal itu terjadi dan apa penyebabnya. Namun demikian, kita punya pemahaman pasti bahwa hal tersebut terjadi karena Dia memberikan kita dunia sebagaimana kita lihat sekarang ini.”
Dalam momen selanjutnya, semesta mengembang menjadi partikel sup subatomik primordial yang sangat panas. Setelah alam semesta mendingin, dia mengandung hidrogen dan helium, dua elemen sederhana di alam semesta.
Milyaran tahun kemudian dalam pengaruh gravitasi, kumpulan gas luar biasa besar ini mulai saling berkumpul. Kumpulan awan panas ini sangat padat sehingga mereka pasti runtuh dalam beratnya sendiri. Hal ini mengakibatkan dilepaskannya energi luar biasa besar dan reaksi berantai yang mengawali proses fusi nuklir, proses ini disebut stellar ignition.
“Oke, Pada titik ini kita sudah punya hidrogen, helium dan gravitasi yang berinteraksi menciptakan reaksi fusi yang melahirkan bintang. Tapi kita kan tahu alam semesta lebih dari sekedar bintang yang mengalami reaksi fusi. Lalu apa peran bintang dalam penciptaan semesta?” Tanya Urlugal.
Lanjut Pendeta,” Bintang raksasa adalah pabrik alami dari materi. Ada sangat berlimpah lini produksi materi ini di alam semesta. Ada 10 kali jumlah bintang dibanding seluruh pasir di seluruh pantai dan gurun di planet Eridu. Jika pasir dalam genggaman tanganmu tidak bisa memberi informasi mengenai banyaknya bintang, ingatlah bahwa galaksi kita bima sakti hanya salah satu dari lima ribu milyar galaksi lain.”
“Trus bagaimana caranya bintang jadi materi?” Urlugal penasaran. “Ini adalah proses yang menakjubkan. Nukleosintesis adalah hasil dari reaksi nuklir saat menyalakan bintang. Kita bisa sebut itu alkimia kosmis karena alam sebenarnya mengubah satu elemen menjadi elemen lain melalui proses fusi. Kita tahu bahwa awalnya dua hidrogen melakukan fusi menjadi sebuah helium. Seiring berjalannya waktu, reaksi nuklir mengakibatkan pembentukan secara progresif elemen-elemen yang lebih berat, termasuk neon, silicon dan besi. Faktanya bintang mampu memproduksi elemen sampai dengan 26 proton, yaitu besi.
“Tapi unsur kan sangat banyak tidak hanya berhenti di Besi saja? Lalu bagaimana dengan semua unsur yang terdiri dari lebih dari 26 proton? Bagaimana kisah tentang para ahli alkimia yang bisa merubah logam biasa menjadi emas? Bagaimana kita menjelaskan kemunculannya?”, desak Urlugal ingin tahu.
“Alam adalah alkimia hebat, dia tidak melawan aturannya sendiri, dia berjalan dalam cara yang spektakuler. Ini disebut Penciptaan Melalui Kehancuran. Bintang raksasa, yang 10 kali lebih besar dari matahari kita, sebenarnya sedang kehabisan bahan bakar setelah terbakar jutaan tahun. Bila ini terjadi, dia tidak bisa menyediakan panas yang cukup untuk melakukan reaksi nuklir. Akhirnya massa dari bintang runtuh kedalam dirinya sendiri, keberadaannya jutaan tahun lenyap dalam hitungan detik. Ledakan itu disebut supernova, menciptakan energi lebih besar dibanding yang matahari kita hasilkan dalam sepuluh milyar tahun.”
“Sebelum menangisi kematian bintang, harus kita ketahui bahwa di alam, kehacuran mendahului penciptaan, kematian mengawali kelahiran. Karena energi sangat besar dilepaskan saat ledakan, sesuatu yang sangat istimewa terjadi. Dalam proses nukleosintesis supernova, atom berfusi satu sama lain dengan mudah, mentransmutasi elemen ringan menjadi unsur-unsur berat dan ini dia… kita dapati emas dan unsur-unsur lain.”
“Awan besar dan sisa-sisa ledakan berserakan ke seluruh penjuru dalam kecepatan tinggi, dan seiring waktu, dengan bantuan gravitasi akhirnya mereka saling berkumpul membentuk planet seperti contohnya tata surya kita. Unsur-unsur ini adalah bahan baku semesta fisik dan pondasi kehidupan”.
“Wah, sungguh luar biasa, lalu bagaimanakah cerita tentang Planet kita Eridu (bumi)?”, rasa penasaran Urlugal semakin bertambah.
Bagaimana bumi terbentuk versi sumeria
Pendeta
menghela nafas dan lama baru menjawab, “ada beberapa versi terciptanya
bumi kita yaitu versi sumeria dan versi aborigin. Untuk versi
sumeria,sebelum kita sampai kesana, apa kamu sudah tahu ada berapa objek
besar di tata surya kita?”
Urlugal menjawab “Ada sepuluh jika 9 planet dengan Matahari dijumlah: Matahari, Merkurius, Venus, Eridu, Mars, adalah bagian dalam, lalu diluar dipisahkan sabuk asteroid ada Jupiter, saturnus, Uranus, Neptunus, dan Pluto”.
“Kurang tepat.” Sahut Pendeta.
“Kenapa? Apa yang salah?”
“Baiklah kalau kamu ingin tahu, Pada zaman dahulu, jutaan tahun yang lalu, tata surya kita memiliki 12 objek! Dimulai dari luar ada planet Nibiru...”.
“Apa itu Nibiru? aku baru sekali mendengarnya” potong Urlugal
Lanjut Pendeta,” Itu adalah planet terluar dari tata surya ini, tempat asal para nefilim, tuan-tuan raksasa yang karena kekuatan teknologinya dianggap dewa di planet Eridu ini. Kembali ke daftar planet, kita memiliki Nibiru, Pluto, Neptunus, Uranus, saturnus, Jupiter, Tiamat, Mars, Bulan, venus, merkurius dan Matahari. 12 objek di tata surya”
“Dimana sekarang Tiamat, dan mengapa Eridu tidak ada malah ada bulan?”
Quote:
“Itulah takdir kosmis yang mengerikan, dulu bulan ditakdirkan menjadi bagian dari tata surya kita, dan Eridu kita sebenarnya adalah Tiamat, berada diantara mars dan jupiter. Bulan dan mars tidak setandus sekarang ini. Kamu masih ingat planet pertama?”
“Iya, Nibiru…”
“Planet itu memiliki orbit sangat berbeda dengan seluruh planet di tata surya kita, dia bergerak dengan orbit elips dan mengitari matahari selama 3.600 tahun untuk satu kali putaran. Orbitnya yang luas memotong planet-planet yang dilaluinya hingga suatu ketika tragedi terjadi. Tarian kosmis dasyat menentukan takdir seluruh tata surya kita. Jalur nibiru akan memotong jalur planet-planet dan pasti berbenturan dengan Tiamat. Planet Nibiru adalah planet yang sangat besar, begitu juga Tiamat. Saat orbit Nibiru mendekati matahari, kekuatan gravitasi tiamat dan nibiru sungguh dasyat sehingga Nibiru melenceng dari orbitnya dan mendekati seluruh sistem tata surya kita. Gaya tarik yang besar mengakibatkan Pluto, Uranus dan neptunus terpengaruhi dan perputaran porosnya menjadi sedikit naik ke atas. Sebagian material Jupiter dan saturnus tertarik keluar, namun karena mereka memiliki gaya gravitasi yang kuat maka material tersebut tertahan di lapisan luar dan membentuk cincin yang indah.”
“Arah nibiru semakin mendekati planet-planet dalam. Gravitasi yang kuat antara nibiru dan tiamat mengakibatkan satelit-satelit kedua planet beradu. Kehancuran terjadi di planet Tiamat saat mereka saling berdansa kosmik. Bahkan sebagian besar perut tiamat terpukul oleh salah satu satelit milik nibiru hingga hancur terburai menjadi sabuk asteroid diantara Mars dan Jupiter.”
“Wah sungguh dasyat pertarungannya, lalu bagaimana mereka bertahan?”.
“Nibiru melanjutkan perjalanannya mengitari matahari seperti tidak terjadi apa-apa meski kehilangan satelit-satelit besarnya. Tiamat yang terluka tertarik ke matahari. Takdir Tiamat diambang kehancuran, Hancur dalam api kekal. Tetapi lihat… bulan yang sedang dalam perjalanan orbitnya menyambut Tiamat yang terluka. Tarian kosmik terjadi lagi, gaya tarik keduanya mengakibatkan mereka saling tarik menarik, melemparkan bulan dari orbitnya dan tiamat mengambil alih orbit bulan dalam mengitari matahari. Tak berdaya, bulan hanya bisa mengitari dan menyerahkan nasib dan kandungan material bulan yang kaya pada planet yang menjadi saudara tuanya itu.”
Urlugal menjawab “Ada sepuluh jika 9 planet dengan Matahari dijumlah: Matahari, Merkurius, Venus, Eridu, Mars, adalah bagian dalam, lalu diluar dipisahkan sabuk asteroid ada Jupiter, saturnus, Uranus, Neptunus, dan Pluto”.
“Kurang tepat.” Sahut Pendeta.
“Kenapa? Apa yang salah?”
“Baiklah kalau kamu ingin tahu, Pada zaman dahulu, jutaan tahun yang lalu, tata surya kita memiliki 12 objek! Dimulai dari luar ada planet Nibiru...”.
“Apa itu Nibiru? aku baru sekali mendengarnya” potong Urlugal
Lanjut Pendeta,” Itu adalah planet terluar dari tata surya ini, tempat asal para nefilim, tuan-tuan raksasa yang karena kekuatan teknologinya dianggap dewa di planet Eridu ini. Kembali ke daftar planet, kita memiliki Nibiru, Pluto, Neptunus, Uranus, saturnus, Jupiter, Tiamat, Mars, Bulan, venus, merkurius dan Matahari. 12 objek di tata surya”
“Dimana sekarang Tiamat, dan mengapa Eridu tidak ada malah ada bulan?”
“Itulah takdir kosmis yang mengerikan, dulu bulan ditakdirkan menjadi bagian dari tata surya kita, dan Eridu kita sebenarnya adalah Tiamat, berada diantara mars dan jupiter. Bulan dan mars tidak setandus sekarang ini. Kamu masih ingat planet pertama?”
“Iya, Nibiru…”
“Planet itu memiliki orbit sangat berbeda dengan seluruh planet di tata surya kita, dia bergerak dengan orbit elips dan mengitari matahari selama 3.600 tahun untuk satu kali putaran. Orbitnya yang luas memotong planet-planet yang dilaluinya hingga suatu ketika tragedi terjadi. Tarian kosmis dasyat menentukan takdir seluruh tata surya kita. Jalur nibiru akan memotong jalur planet-planet dan pasti berbenturan dengan Tiamat. Planet Nibiru adalah planet yang sangat besar, begitu juga Tiamat. Saat orbit Nibiru mendekati matahari, kekuatan gravitasi tiamat dan nibiru sungguh dasyat sehingga Nibiru melenceng dari orbitnya dan mendekati seluruh sistem tata surya kita. Gaya tarik yang besar mengakibatkan Pluto, Uranus dan neptunus terpengaruhi dan perputaran porosnya menjadi sedikit naik ke atas. Sebagian material Jupiter dan saturnus tertarik keluar, namun karena mereka memiliki gaya gravitasi yang kuat maka material tersebut tertahan di lapisan luar dan membentuk cincin yang indah.”
“Arah nibiru semakin mendekati planet-planet dalam. Gravitasi yang kuat antara nibiru dan tiamat mengakibatkan satelit-satelit kedua planet beradu. Kehancuran terjadi di planet Tiamat saat mereka saling berdansa kosmik. Bahkan sebagian besar perut tiamat terpukul oleh salah satu satelit milik nibiru hingga hancur terburai menjadi sabuk asteroid diantara Mars dan Jupiter.”
“Wah sungguh dasyat pertarungannya, lalu bagaimana mereka bertahan?”.
“Nibiru melanjutkan perjalanannya mengitari matahari seperti tidak terjadi apa-apa meski kehilangan satelit-satelit besarnya. Tiamat yang terluka tertarik ke matahari. Takdir Tiamat diambang kehancuran, Hancur dalam api kekal. Tetapi lihat… bulan yang sedang dalam perjalanan orbitnya menyambut Tiamat yang terluka. Tarian kosmik terjadi lagi, gaya tarik keduanya mengakibatkan mereka saling tarik menarik, melemparkan bulan dari orbitnya dan tiamat mengambil alih orbit bulan dalam mengitari matahari. Tak berdaya, bulan hanya bisa mengitari dan menyerahkan nasib dan kandungan material bulan yang kaya pada planet yang menjadi saudara tuanya itu.”
ASAL USUL THE PLANET BUMI 2 - Bagaimana bumi yang diciptakan versi Aborigin? Bagaimana bumi yang diciptakan? Ada sejumlah hipotesis dari ilmu pengetahuan, tetapi tak satu pun dari mereka yang benar. Hanya satu orang, yang tercerahkan 32000 tahun yang lalu di Australia memberitahu kisah bagaimana bumi diciptakan. Orang itu tidak bisa menulis, dan orang itu tidak bisa menyampaikan pengetahuan ini kepada murid-murid-nya, sehingga pengetahuan ini terkubur bersama dengan dia.
Bumi diciptakan dengan cara berikut: Salah satu partikel di alam semesta yang melalui awan debu kosmik mulai menarik partikel baru. massa baru dan lebih besar ini menarik lebih banyak partikel yang terus menempel itu. Sebagaimana ia tumbuh, massa ini menarik lebih banyak partikel. Proses ini berlangsung selama sekitar 300 juta tahun dan Bumi tumbuh menjadi sepersepuluh dari ukuran yang sekarang. Kemudian komet melewati partikel itu dan menariknya bersama, menggabung dalam ekornya. Partikel bumi terus menerima partikel baru pecahan dari komet itu, dan di bagian ekor komet tersebut, massa Bumi tumbuh seperenam dari ukuran yang sekarang (dengan cara yang sama seperti yang dilakukan dalam awan debu). Kemudian, karena tumbuh begitu besar, partikel itu tidak bisa mengikuti kecepatan komet, dan karena melewati sebuah benda angkasa besar secara bertahap partikel itu meninggalkan ekor komet. Bahkan menarik satu bagian dari ekor komet. Lapisan atas yang diperoleh dari komet ini bewarna putih dan sifatnya panas, sementara bagian inti cukup dingin.
Kemudian massa itu melayang di lautan meteor dan mengikuti lautan itu selama 400 juta tahun. Selama periode itu, bumi tumbuh 95% dari ukuran yang sekarang, karena menarik meteor2 dengan kekuatan gravitasinya. Karena mendapat massa yang lebih berat, dan karena tertarik oleh beberapa benda langit lainnya secara bertahap bumi meninggalkan lautan meteor dan mengikuti arus tertentu untuk sekitar sepuluh juta tahun. Kebetulan jalur ini melewati matahari. Matahari akhirnya menariknya dengan massa dan gravitasinya yg lebih besar dan karena kecepatan bumi yang sangat besar Bumi bergerak mengitarinya dan tidak menabrak, tapi bumi juga menarik sejumlah gas panas Matahari. Singkat cerita,bumi itu menjadi permanen tertarik oleh gravitasi Matahari, dan membuat putaran elips besar dan melewati matahari selama 200 tahun. Elips ini menjadi lebih kecil dan lebih kecil, kemudian menjadi mantap pada 40 juta tahun berikutnya, dan dia masih mengikuti jalur yang sama. Umur bumi di tata surya adalah satu miliar delapan ratus ribu tahun. Diameter bumi, karena telah meninggalkan lautan meteor hingga saat ini telah berkembang hanya satu persen, karena masuknya materi dari luar angkasa.
Namun, karena inti pusat bumi meluas, diameter memanjang sekitar tiga atau empat persen. Lapisan dalam Bumi yang diciptakan oleh jatuhnya meteor, dan yang terletak 100-400 kilometer di bawah permukaan bumi, penuh cekungan yang terus-menerus diisi dengan materi yang meleleh dari inti. Ketika cekungan berubah bentuk atau saat mereka jatuh ke inti, mereka menyebabkan gempa bumi dan gunung berapi. Ini adalah sejarah Bumi.
Dari buku Holy Knowledge - Ljubisa stanjokovic Nefilim dan penciptaan adam dan hawa versi sumeria “Pendeta.. Bagaimana kita tahu semua itu? Dari mana semua pengetahuan kita berasal: teknologi pengungkit, roda, sistem pasar dan perdagangan, perbintangan, konstelasi, sistem irigasi, sistem drainase, penguburan, tulisan, bahasa, arsitektur, pengobatan, hiburan, kesenian, pertanian, peternakan, cara berpakaian dan lain sebagainya bisa di kuasai bangsa Uruk dalam waktu singkat?”
“Itu adalah pemberian ‘Dewa’ - tuan-tuan nefilim. Kita diajari mereka karena tingkat pengetahuan mereka sudah cukup maju. Mereka berusia sangat panjang dibandingkan kita. Kamu ingat tadi orbit nibiru tempat asal mereka adalah selama 3600 tahun. Bagi mereka satu shar / satu tahun adalah satu kali orbit. Dan itu sama dengan 3600 kali bagi planet kita Eridu mengorbit Matahari. Usia satu tahun di nibiru sama dengan 3600 tahun disini. Mereka tidak abadi tetapi berusia sangat panjang sehingga waktu mereka mempelajari semua ilmu yang kamu sebutkan tadi cukup hingga menemukan rahasia-rahasia bintang dan teknologi. Analogi sederhananya adalah lalat dibandingkan dengan kita. Bagi lalat, kita dianggap hidup abadi karena lalat sudah mati dan memiliki ratusan keturunan, namun bagi kita hanya berlalu seperti satu tahun. Siklus hidup kita berbeda dengan lalat.”
“Kenapa mereka kesini? dengan kendaraan apa? Apa yang mereka cari disini? Bagaimana mereka mempertahankan usia panjang mereka dengan siklus dan atmosfer disini? Dan apakah kita bisa mempertahankan usia panjang seperti mereka” Tanya Urlugal. Pendeta melihat mata anak muda yang penuh rasa ingin tahu ini kemudian berkata,”Istirahatlah hari sudah malam, sebagian besar pertanyaan itu, jika tidak semuanya, akan kamu temukan jawabannya besok”. Urlugal bergegas merapikan peraduannya dan beranjak tidur. *** Pagi yang CerahCahaya matahari yang menembus di sela-sela jendela kamar mulai menghangatkan wajah Urlugal hingga membuatnya melompat terbangun dan bergegas mencuci mukanya dan sarapan dengan cepat. Urlugal sudah tidak sabar mempelajari segala yang ingin dia ketahui dan tanyakan kemarin malam. Seperti anak muda biasanya, Urlugal sangat antusias mencari ilmu yang dia sukai untuk memenuhi hasrat ingin tahunya. Dikenakannya jubah putihnya dan emblem matahari di dadanya, dia segera berlari ke kuil Shamash untuk bertemu pendeta dan belajar. Setelah masuk kuil dan pendeta memberi isyarat, Urlugal menyerahkan persembahan kepada patung Shamash dan mendekati gurunya untuk mulai menanyakan pertanyaan-pertanyaan yang sudah diajukannya. Namun seakan sudah tahu, sang pendeta segera menceritakan apa yang dia ketahui tentang bangsa nefilim kepada anak muda tersebut.
“Pendeta seperti aku ini hanyalah orang yang dipilih sebagai penghubung antara bangsa uruk dengan dewa shamash, apa yang ku ketahui ini berasal dari penjelasan dewa Shamash padaku. Dewa shamash sendiri memiliki rangking yang tidak terlalu tinggi diantara liga dewa-dewa. Namun dia diberi kekuasaan atas daerah ini untuk dikelola dan dikembangkan sebagai pusat peradaban yang dipimpin raja seperti ayahmu Gilgamesh dalam rangka mensuplai kebutuhan para tuan-tuan nefilim yang kita sebut dewa itu.”
“Apa yang mereka cari diplanet Eridu ini pendeta? Apakah di Nibiru ada peperangan atau kondisi yang tidak layak lagi sehingga mereka pindah kesini?” Tanya Urlugal.
“Sedikit benar pertanyaanmu”, jawab pendeta disambut dengan kebingungan Urlugal.
Ratusan ribu tahun setelah tragedi tabarakan itu, planet kita mendapatkan kondisi terbaiknya. Dulu Tiamat ditutupi sepenuhnya oleh air. Namun setelah tabrakan besar itu, planet ini memiliki daratan hingga bentuk-bentuk kehidupan mulai muncul kedaratan. Dulu mahkluk cerdas di Tiamat adalah sejenis Lumba-lumba. Hingga para nefilim datang merubah takdir dan wajah planet kita.
Berbeda nasib yang dialami di Nibiru, karena kegemaran nefilim dalam berperang, mengakibatkan atmosfir mereka rusak. Padahal atmosfir dibutuhkan untuk mempertahankan kehidupan di suatu planet. Jaraknya yang jauh dari matahari mengakibatkan cepat menghilangnya panas yang dibutuhkan untuk mempertahankan kehidupan di planet tersebut bila atmosfir rusak. Satu solusi di sampaikan raja ANU, Pemimpin bangsa Annunaki dari Nibiru bahwa mereka harus melakukan gencatan senjata dan bahu membahu menyelamatkan seluruh peradaban. Mendengarkan usulan tersebut mereka setuju dan bersatu padu mencari solusi untuk menambal kebocoran atmosfir mereka. Solusinya adalah dengan menyebarkan debu partikel emas ke atmosfir untuk melapisi kembali atmosfir yang rusak. Seluruh emas yang ada di Nibiru telah digunakan namun belum ada tanda-tanda bahwa atmosfir mulai membaik.
Enki anak pertama dari Anu namun bukan dari ibu yang sah, maju membawa usul baru. “Kita harus mencari emas dari planet-planet di sekitar kita dan di tata surya kita untuk menutupi kekurangan emas di Nibiru. Saya sudah melakukan penelitian dan ada beberapa planet yang kaya akan emas bahkan di dalam kandungan airnya.” Enki adalah kepala enjiner dan sientis di Bangsa Annunaki. Jubahnya memiliki lambang sebuah tongkat bersayaap dan dua ekor ular melilit di tongkat tersebut seperti untai DNA. Oleh karenanya ia sering disebut si Ular.
Ide tersebut diterima, dan Enki sendiri ditugaskan sebagai pemimpin misi pencarian emas ke planet-planet. Meskipun teknologi mereka sudah maju, namun pesawat antariksa mereka hanya dapat mencapai jarak-jarak yang dekat. Jadi Nibiru menunggu disaat orbitnya melintas di jarak terdekat dengan planet-planet baru mengirim tim pencarian emas ke planet tersebut. Salah satu tujuannya adalah planet Tiamat. Selain mendaratkan tim Enki yang berjumlah 60 orang di Tiamat, Anu juga memerintahkan untuk membangun stasiun-stasiun pengangkutan dan penampungan sementara di Mars dan Bulan. Yang berfungsi sebagai tempat sementara hingga nibiru dekat kembali dengan orbit Matahari untuk mengangkut emas hasil pencarian di planet-planet.
Tim Enki mendarat di sebuah teluk dan setelah meminta ijin dengan sejenis lumba-lumba purba, Enki mulai pengumpulan emasnya dengan menyaring air laut. Daerah pendaratan Bangsa Annunaki tersebut diberi nama Eridu yang berarti ‘rumah tercinta ditempat yang jauh’. Tempat itu cocok, karena kandungan emasnya diduga banyak, dan sumber makanan berlimpah. Enki punya hobi memancing di laut.
Setelah bertahun-tahun, hasil menyaring emas di samudra tidak menghasilkan banyak emas, sehingga komandan perang Enlil dikirim ke Eridu untuk mengambil alih operasi. Enlil adalah anak Anu dari ibu yang memiliki darah bangsawan. Sehingga meskipun bukan anak pertama pasti memiliki peluang yang lebih besar dalam meneruskan kepemimpinan Anu. Perselisihan Enlil dan Enki diperparah karena saudari mereka Ninmah yang berasal dari beda ibu sama-sama disukai karena juga berasal dari darah bangsawan. Siapapun yang mendapatkan Ninmah akan otomatis menjadi pewaris pengganti Anu. Ninmah / Ninhursag adalah ketua bagian medis dan pengelolaan kesehatan di Nibiru. Merasa kecewa karena operasinya diambil alih, Enki mengasingkan diri ke daerah Afrika dan disana dia menemukan kandungan emas yang melimpah dalam tanah. Segera Enki menghubungi pusat di Nibiru untuk mengirimkan lebih banyak pasukan dan menambang di Daerah tersebut. Kepemimpinan mulai dipertanyakan, di Nibiru sendiri terjadi perang yang hampir tak bisa diredakan oleh Anu, dan Anu melihat perebutan kekuasaan di Eridu karena Enlil juga ingin menguasai tambang di Afrika. Turunlah Anu ke Eridu. Diambillah undi atas siapa yang memimpin di Nibiru, di pusat komando di Eridu dan tambang emas di afrika. Undian dilempar. Anu tetap memimpin di Nibiru, Enlil tetap memimpin pusat komando dan Enki di pusat pertambangan.
Kini Nefilim yang ada di Eridu berjumlah 600 orang dan ratusan lagi di stasiun sementara di Mars dan Bulan. Mereka mulai menambang emas dan mendirikan smelter dan metalurgi, pusat peradaban, pusat medis, pusat komando, landasan untuk penerbangan roket transportasi lepas dari orbit bumi dan Taman Edin (rumah untuk orang baik) . Di taman Edin tumbuh berbagai jenis pohon dan binatang yang berasal dari Nibiru. Fungsinya adalah untuk menyediakan makanan dan minuman yang dibutuhkan para Nefilim untuk mempertahankan siklus hidup mereka di atmosfer Eridu. Selain itu Taman ini berfungsi sebagai tempat rekreasi para nefilim sebagai pengingat keadaan di nibiru. Nefilim yang tinggal di Eridu merasa badannya sangat lemah sehingga perlu mengadakaan sumber makanan yang mempertahankan kehidupan mereka seperti di Nibiru, oleh karena itu ditengah taman ditanam Pohon Kehidupan dan Pohon pengetahuan.
Ribuan tahun menambang dan kelelahan, para nefilim mulai membentuk persekongkolan. “Cukup ini harus dihentikan, kita adalah para ilmuwan dan bangsawan kenapa kita harus menambang dan menghirup debu tanah setiap hari”. Saat Nibiru berada dekat dengan Eridu, Mereka berdemonstrasi dan mengepung kediaman Enlil, menuntut untuk dikembalikan ke planet asal mereka. Enli yang merasa terpojok menghubungi pusat Nibiru dan akhirnya raja Anu datang. Mencari siapa dalang pemberontakan namun tidak ada yang mengaku karena hukumannya adalah kematian. Ditengah sidang mereka menyampaikan keberatan mereka karena harus menambang. Namun emas yang dibutuhkan masih kurang. Planet Nibiru membutuhkan lebih banyak emas. Enki kembali datang membawa solusi, “Bagaimana jika kita mempekerjakan mahkluk yang menyerupai kita untuk bekerja untuk kita. Di afrika ada mahluk yang bentuknya mneyerupai kita namun masih memiliki kecerdasan yang rendah. Kita berikan sedikit esensi kita untuk mempercepat evolusi dan mereka akan bisa kita perintahkan untuk bekerja”. Usulan tersebut disetujui.
Enki dan Ninmah melakukan penelitian dan pengujian, mengambil sel telur dari Homo Erectus wanita dan menyuntikkan sel pria Nefilim dan melihat perkembangannya. ternyata DNA Mereka cocok dan bisa berkembang. Pertama mereka kembalikan sel telur yang telah dibuahi itu ke manusia kera namun hasilnya mengecewakan. Kemudian mereka mencoba memasukkan sel tersebut ke induk Nefilim dah lahirlah manusia hybrid pertama, Homo Sapien pertama di Eridu. “lihatlah aku berhasil menciptakannya” ucap Ninmah dengan gembira dihadapan sidang Annunaki. ‘Baiklah kita beri dia nama Adamu yang artinya (para manusia)’. Sel hybrid ini disuntikkan ke 14 ibu nefilim, dan setiap 9 bulan menghasilkan 14 pria. Mahluk hybrid ini tidak bisa bereproduksi, dan setelah mencapai usia 100 tahun sudah kelelahan menambang. “Hal ini melelahkan”, keluh para ibu nefilim yang terus menerus harus melahirkan Hibrid.
Enki tanpa seijin Anu dan Enlil melakukan terobosan lain. Dia mengambil salah satu Adamu dan membuatnya tertidur dengan suatu anestesi, dia kemudian mengambil Rusuk Adamu, dan dari situ ia menciptakan Adamu perempuan. Adamu perempuan ini juga masih steril. Adamu perempuan memiliki fungsi sebagai pelayan, alih-alih sebagai penambang. Merasa iri dengan kemajuan Enki, Enlil mengambil paksa beberapa adamu untuk dipekerjakan di Edin. “Tugasmu adalah mengelola taman ini, semua tanaman yang ada disini boleh kamu makan buahnya kecuali yang ada ditengah, pohon kehidupan dan pohon pengetahuan, jika kamu memakannya kamu akan mati!” ucap Enlil.
Enki yang merasa tidak terima beberapa karyanya diambil paksa, dan merasa iba dengan adamu yang meskipun memiliki persamaan dengan pada Nefilim namun tidak punya kehendak bebas dan kecerdasan yang cukup untuk menentukan hidupnya sendiri. Mahkluk itu juga tidak bisa melanjutkan warisannya karena tidak bisa bereproduksi sendiri. Enki memutuskan untuk melakukan terobosan lain,”akan kubuat mereka bisa bereproduksi dan memiliki kesadaran untuk memilih nasib sendiri”. Di suatu malam enlil memakai jubah kesayangannya menyelinap ke taman dan memberitahu adamu perempuan untuk mengambil buah dari pohon pengetahuan. Di saat itu pula adamu menjadi tersadar bahwa mereka telanjang. Tidak seperti tuan-tuannya. Mereka pun menyematkan daun untuk menutupi. Insting dan kemampuan untuk bereproduksi pun muncul.
Paginya Enlil mencari para adamu. Mendengar langkah Enlil ketakutanlah mereka dan bersembunyi. Namun Enlil memanggil terus dan akhirnya mereka muncul. Kaget melihat mereka memakai daun untuk menutupi badannya Enlil mengintrogasi mereka. Setelah diinterogasi berkatalah mereka bahwa mereka disuruh Seseorang dengan punggung seperti ular untuk memakan buah yang dilarang itu. Marahlah Enlil “beruntung mereka belum memakan buah pohon kehidupan, jika sudah maka mereka akan menjadi sama dengan kita!” kemudian mengusir sepasang adamu itu dari taman Edin dan memasang penjaga dengan pedang api di gerbang taman itu.
Beberapa keturunan dari adamu dikelola, dilindungi dan diamati oleh Enki. Nama dan usianya dicatat, keturunannya dicatat dan beberapa orang diberi wawasan yang lebih luas. Sebagian dikirim ke sebuah pulau yang diberi nama Mu dan membangun peradaban Lemuria yang berorientasi pada pencapaian spiritual dan teknologi otak kanan. Pulau Mu juga nanti akan terkena dampak bencana air bah, namun sebagian yang sudah tahu mempersiapkan diri dan melarikan diri ke Atlantis membawa serta pengetahuan dan peradabannya.
Sebagian lagi yang dari keturunan Cain setelah tragedi pembunuhan saudaranya sendiri mengungsi ke daerah yang diberi nama keturunan Cain yatu Enoch. Kota tersebut diberi nama Tenochtitlan yang artinya kota enoch di sebuah benua. Tugas mereka dari Enki adalah mengambil Emas yang melimpah disana karena sebuah gempa yang membelah sebuah gunung. Dan emas tersebut muncul tanpa perlu ditambang. Mereka hanya perlu mengambil dan memurnikannya. Bangsa mereka disebut bangsa In-ca artinya keturunan Ca-in. Dan diberi tanda pada wajah mereka yang membedakan mereka dari adamu lain sehingga mereka tidak di bunuh. Tanda tersebut adalah bulu wajah yang nyaris absen baik janggut maupun kumis pada seluruh keturunan cain, DNA mereka dimutasi. Takdir Enoch sendiri tidak mati, namun berjalan bersama dengan Tuan, dibawa ke langit, menuliskan segala yang dilihat, dikembalikan kebumi untuk berpisah dengan keluarganya dan kembali lagi ke surga.
Begitulah di planet eridu ini, ada beberapa mahkluk cerdas yaitu lumba-lumba, para nefilim dan terakhir, manusia baru yang memiliki kehendak bebas. Sebuah tujuan pencarian emas, bukan untuk perhiasan tapi untuk mempertahankan kehidupan di sebuah planet malah menciptakan takdir baru, sebuah kehidupan baru di planet ini.
“Wah.. berarti anda bilang bahwa pencipta kita adalah mahluk itu? Maka dari itu sebagian menyebut mereka Tuhan atau dewa?” Tanya Urlugal.
“Benar… namun mereka secara tidak sengaja menciptakan kita. Tuhan semesta alam adalah yang sesungguhnya berada diatas mereka, melebihi kecerdasan mereka, karena merekapun pasti punya pencipta, sumber dari segala kecerdasan yang mereka miliki. Dan terlibat secara diam-diam dalam penciptaan takdir kita di eridu ini. Para nefilim, karena kebijaksanaan dan kecerdasannya sering membimbing kita dan memandu perkembangan kita, lama kelamaan mereka didewakan oleh sebagian orang tapi sesungguhnya mereka bukan Tuhan kita.
Suku Dogon, Sirius B dan Makhluk Dolphin
Quote:
gambar Dogon atau Nommo, pahlawan budaya besar yang membawa peradaban ke Bumi. Karena kedua mata muncul dalam gambar, gambar ini diduga gambar yang terrencana, yang berarti ekor mereka menyilang (seperti lumba-lumba) daripada lateral, seperti ikan. Permukaan air jelas ditunjukkan, menyiratkan bahwa Nommo bernapas. Gambar ini keluar dari Majalah Australia simply living.
Informasi terkait gambar diatas berasal dari sebuah buku tentang Sirius, The Temple Sirius Mystery by Rob-ERT. Dia memiliki, saya diberitahu, antara sepuluh dan dua belas subyek yang berbeda untuk dipilih, masing-masing akan mengarah pada Kesimpulan yang sama tetapi dari sudut pandang yang sama sekali berbeda.
Robert Temple adalah salah satu orang pertama yang mengungkapkan fakta tertentu, meskipun para ilmuwan telah lama mengenal untuk waktu yang lama-tentang Suku Afrika dekat Timbuktu yang disebut Dogons. Suku ini memegang informasi yang tidak mungkin bagi mereka untuk miliki oleh karena standar dalam pandangan kita dari dunia saat ini. Informasi mereka menghancurkan segala sesuatu yang kita pikir kita tahu tentang diri kita sendiri dalam hal apakah kita sendirian di semesta ini.
Anda lihat, Dogons memiliki gua di tanah mereka yang membentang sepanjang jalan kembali ke gunung, dan di gua ini ada dinding tua bergambar yang berusia lebih dari 700 tahun. Satu orang tertentu, yang dianggap Orang suci dari suku mereka, duduk di depan gua ini untuk melindunginya.
Ini adalah pekerjaan seumur hidup. Mereka memberinya makan dan merawatnya, tapi tidak ada yang bisa menyentuhnya atau mendekatinya. Ketika ia meninggal, orang suci lain mengambil tempatnya. Dalam gua ini terdapat gambar luar biasa dan secuil informasi.
berikut informasi itu:
Pertama-tama, kita mengacu pada bintang paling terang di langit (Dengan magnitudo-1.4) -Sirius, sekarang disebut Sirius A. Jika Anda melihat Orion Belt, tiga bintang berturut-turut, dan
mengikuti garis bawah ke kiri, Anda melihat bintang yang sangat terang, yang disebut Sirius A. Jika Anda mengikuti mereka ke atas sekitar dua kali jarak, Anda melihat Pleiades. Informasi dalam gua Dogon khusus menunjukkan bintang lain berputar di sekitar Sirius.
Dogons sangat spesifik tentang bintang ini. Mereka mengatakan itu sangat, sangat tua dan sangat kecil, dan bahwa itu terbuat dari apa yang mereka sebut "materi terberat di alam semesta" (hampir mendekati, tapi tidak benar-benar betul). Dan mereka mengatakan bahwa dibutuhkan "sekitar lima puluh tahun" untuk Bintang kecil ini memutari sekitar Sirius. Ini adalah hal yang rinci. Para astronom mampu memvalidasi keberadaan Sirius B, a white dwarf, pada tahun 1862, dan hanya sekitar lima belas atau dua puluh tahun yang lalu mereka bisa memvalidasi informasi lainnya.
Sekarang, bintang yang sangat banyak seperti orang, karena Anda akan mulai melihat. Mereka bintang hidup, dan mereka memiliki kepribadian dan banyak kualitas seperti yang kita miliki di tata surya kita. Pada tingkat ilmiah, mereka memiliki tahap pertumbuhan. Mereka mulai keluar sebagai matahari hidrogen, seperti kita, di mana dua atom hidrogen datang bersama-sama dalam reaksi fusi untuk membentuk helium. Proses ini menciptakan semua kehidupan dan cahaya yang ada di planet ini.
Sebagai bintang lanjut dewasa, proses fusi lain dimulai, proses dimana helium, tiga atom helium datang bersama-sama untuk membentuk karbon. Proses pertumbuhan ini terus berlanjut melalui berbagai tahap sampai mendapat semua jalan melalui tingkat tertentu tersebut yang tabel atom, di mana titik bintang telah mencapai panjang rentang hidupnya. Pada akhir hidupnya, sejauh yang kita tahu, ada dua hal utama bintang yang bisa dilakukan. Data baru pada pulsar dan magnetar memberikan pilihan lain. Satu, itu bisa meledak dan menjadi supernova, awan hidrogen yang sangat besar yang menjadi rahim bagi ratusan bintang bayi baru. Dua, dengan cepat dapat memperluas ke
apa yang disebut raksasa merah, ledakan besar yang menelan semua planet-membakar mereka dan menghancurkan seluruh sistem, dan akan tetap meluas untuk waktu yang lama. Kemudian perlahan-lahan itu akan runtuh menjadi bintang tua kecil yang disebut white dwarf.
Apa yang para ilmuwan temukan berputar di sekitar Sirius adalah bintang kerdil putih, yang berhubungan persis dengan apa yang Dogons katakan.
Kemudian ilmuwan memperiksa untuk melihat berapa beratnya, untuk melihat apakah itu benar-benar "benda terberat di alam semesta." perhitungan sederhana dilakukan sekitar dua puluh tahun yang lalu-ditentukan bahwa beratnya sekitar 2000 pound per inci kubik. Yang tentu memenuhi syarat untuk disebut berat, tetapi ilmu pengetahuan sekarang tahu bahwa ini adalah perkiraan yang sangat konservatif. Yang terbaru estimasinya sekitar 1,5 juta ton per inci kubik! Lubang hitam kalah, yang pasti tampaknya akan menjadi massa terberat di alam semesta. Ini berarti bahwa jika Anda memiliki satu inci kubik white dwarf ini, yang sekarang disebut Sirius B, itu akan memiliki berat sekitar satu setengah juta ton, yang akan menarik apa pun yang Anda letakkan di dekatnya. Ini akan menuju ke arah pusat bumi dan sebenarnya berosilasi bolak-balik melintasi inti untuk waktu yang lama sampai akhirnya menghentikan gesekan itu di pusat.
Selain itu, ketika mereka memeriksa pola rotasi Sirius B disekitar bintang yang lebih besar / Sirius A, mereka menghitung rotasinya 50,1 tahun.
Sekarang, yang benar-benar tidak bisa kebetulan! Hanya saja terlalu dekat, terlalu faktual. Namun bagaimana sebuah suku primitif kuno tahu informasi rinci tentang bintang yang bisa diukur hanya dengan teknologi pada abad ini?
Tapi itu hanya bagian dari informasi mereka. Mereka juga tahu tentang semua planet lain di tata surya kita, termasuk Neptunus, Pluto dan Uranus, yang kita telah temukan baru-baru ini. Mereka tahu persis bagaimana planet ini terlihat seperti ketika Anda mendekati mereka dari ruang angkasa, yang kita juga baru saja belajar. Mereka juga tahu tentang sel darah merah dan putih, dan memiliki semua jenis informasi fisiologis tentang tubuh manusia yang kita baru saja belajar. Semua ini dari suku "primitif"! .
Tentu, tim ilmiah dikirim untuk meminta Dogons menjelaskan bagaimana mereka tahu semua ini. Nah, itu mungkin kesalahan besar bagi para peneliti tersebut, karena jika mereka menerima bahwa Dogons benar-benar memiliki informasi ini, maka secara default mereka harus menerima bagaimana mereka mendapatkannya. Ketika mereka bertanya, "Bagaimana Anda belajar ini?" Yang Dogons jawab adalah bahwa gambar-gambar di dinding gua mereka yang mengajarkan mereka. Gambar-gambar berbentuk piring terbang-itu tampak berbentuk seperti sangat familiar -keluar dari langit dan mendarat dengan tiga kaki; kemudian gambar itu menunjukkan makhluk di kapal membuat lubang besar di tanah, mengisinya dengan air, melompat keluar dari kapal ke dalam air, dan datang ke tepi air. Makhluk ini terlihat sangat banyak seperti lumba-lumba; pada kenyataannya, mungkin mereka lumba-lumba, tapi kami tidak tahu dengan pasti. Kemudian mereka mulai berkomunikasi dengan Dogons. Mereka menjelaskan dari mana mereka datang dan memberi suku Dogon semua informasi ini. Itulah yang dikatakan suku Dogons.
Para ilmuwan hanya duduk di sana. Akhirnya mereka mengatakan, "Nooo, kita tidak mendengar itu." Karena itu tidak cocok dengan apa yang mereka pikir mereka tahu, mereka hanya menyembunyikan informasi di suatu tempat di bawah karpet dalam pikiran mereka.
Kebanyakan orang, termasuk ilmuwan, tidak tahu apa yang harus dilakukan dengan jenis-fakta semacam ini. Telah ada banyak informasi seperti ini yang kita tidak tahu apa yang harus dilakukan dengan fakta ini. Karena kita tidak bisa menemukan cara untuk mengintegrasikan informasi yang tidak biasa ini dengan apa yang sudah kita pikir kita tahu, kita hanya menempel di suatu tempat-karena teori tidak bekerja, Anda tahu, jika kita yakin.
Berikut hal lain yang Dogons tahu. Gambar kecil ini ada di dinding tetapi para ilmuwan tidak tahu apa itu ... sampai komputer menghitung orbit Sirius A dan Sirius B.
Quote:
Gambar ekstensi linier, yang mewakili revolusi Sirius B disekitar Sirius A. Diagram di sebelah kiri didasarkan pada gambar di gua Dogon; dan proyeksi sebelah kanan dihitung oleh Robert Temple.
Seperti yang terlihat dari Bumi, pola ini ditunjukkan dalam gua Dogon identik dengan pola yang dibuat oleh Sirius B bergerak di sekitar Sirius A-dalam kerangka waktu tertentu, yang kebetulan dari
tahun 1912 ke tahun 1990. lumba-lumba, atau siapa pun makhluk-makhluk yang, memberikan diagram ini kini / pola waktu ke Dogons setidaknya 700 tahun yang lalu!
gambar Dogon atau Nommo, pahlawan budaya besar yang membawa peradaban ke Bumi. Karena kedua mata muncul dalam gambar, gambar ini diduga gambar yang terrencana, yang berarti ekor mereka menyilang (seperti lumba-lumba) daripada lateral, seperti ikan. Permukaan air jelas ditunjukkan, menyiratkan bahwa Nommo bernapas. Gambar ini keluar dari Majalah Australia simply living.
Informasi terkait gambar diatas berasal dari sebuah buku tentang Sirius, The Temple Sirius Mystery by Rob-ERT. Dia memiliki, saya diberitahu, antara sepuluh dan dua belas subyek yang berbeda untuk dipilih, masing-masing akan mengarah pada Kesimpulan yang sama tetapi dari sudut pandang yang sama sekali berbeda.
Robert Temple adalah salah satu orang pertama yang mengungkapkan fakta tertentu, meskipun para ilmuwan telah lama mengenal untuk waktu yang lama-tentang Suku Afrika dekat Timbuktu yang disebut Dogons. Suku ini memegang informasi yang tidak mungkin bagi mereka untuk miliki oleh karena standar dalam pandangan kita dari dunia saat ini. Informasi mereka menghancurkan segala sesuatu yang kita pikir kita tahu tentang diri kita sendiri dalam hal apakah kita sendirian di semesta ini.
Anda lihat, Dogons memiliki gua di tanah mereka yang membentang sepanjang jalan kembali ke gunung, dan di gua ini ada dinding tua bergambar yang berusia lebih dari 700 tahun. Satu orang tertentu, yang dianggap Orang suci dari suku mereka, duduk di depan gua ini untuk melindunginya.
Ini adalah pekerjaan seumur hidup. Mereka memberinya makan dan merawatnya, tapi tidak ada yang bisa menyentuhnya atau mendekatinya. Ketika ia meninggal, orang suci lain mengambil tempatnya. Dalam gua ini terdapat gambar luar biasa dan secuil informasi.
berikut informasi itu:
Pertama-tama, kita mengacu pada bintang paling terang di langit (Dengan magnitudo-1.4) -Sirius, sekarang disebut Sirius A. Jika Anda melihat Orion Belt, tiga bintang berturut-turut, dan
mengikuti garis bawah ke kiri, Anda melihat bintang yang sangat terang, yang disebut Sirius A. Jika Anda mengikuti mereka ke atas sekitar dua kali jarak, Anda melihat Pleiades. Informasi dalam gua Dogon khusus menunjukkan bintang lain berputar di sekitar Sirius.
Dogons sangat spesifik tentang bintang ini. Mereka mengatakan itu sangat, sangat tua dan sangat kecil, dan bahwa itu terbuat dari apa yang mereka sebut "materi terberat di alam semesta" (hampir mendekati, tapi tidak benar-benar betul). Dan mereka mengatakan bahwa dibutuhkan "sekitar lima puluh tahun" untuk Bintang kecil ini memutari sekitar Sirius. Ini adalah hal yang rinci. Para astronom mampu memvalidasi keberadaan Sirius B, a white dwarf, pada tahun 1862, dan hanya sekitar lima belas atau dua puluh tahun yang lalu mereka bisa memvalidasi informasi lainnya.
Sekarang, bintang yang sangat banyak seperti orang, karena Anda akan mulai melihat. Mereka bintang hidup, dan mereka memiliki kepribadian dan banyak kualitas seperti yang kita miliki di tata surya kita. Pada tingkat ilmiah, mereka memiliki tahap pertumbuhan. Mereka mulai keluar sebagai matahari hidrogen, seperti kita, di mana dua atom hidrogen datang bersama-sama dalam reaksi fusi untuk membentuk helium. Proses ini menciptakan semua kehidupan dan cahaya yang ada di planet ini.
Sebagai bintang lanjut dewasa, proses fusi lain dimulai, proses dimana helium, tiga atom helium datang bersama-sama untuk membentuk karbon. Proses pertumbuhan ini terus berlanjut melalui berbagai tahap sampai mendapat semua jalan melalui tingkat tertentu tersebut yang tabel atom, di mana titik bintang telah mencapai panjang rentang hidupnya. Pada akhir hidupnya, sejauh yang kita tahu, ada dua hal utama bintang yang bisa dilakukan. Data baru pada pulsar dan magnetar memberikan pilihan lain. Satu, itu bisa meledak dan menjadi supernova, awan hidrogen yang sangat besar yang menjadi rahim bagi ratusan bintang bayi baru. Dua, dengan cepat dapat memperluas ke
apa yang disebut raksasa merah, ledakan besar yang menelan semua planet-membakar mereka dan menghancurkan seluruh sistem, dan akan tetap meluas untuk waktu yang lama. Kemudian perlahan-lahan itu akan runtuh menjadi bintang tua kecil yang disebut white dwarf.
Apa yang para ilmuwan temukan berputar di sekitar Sirius adalah bintang kerdil putih, yang berhubungan persis dengan apa yang Dogons katakan.
Kemudian ilmuwan memperiksa untuk melihat berapa beratnya, untuk melihat apakah itu benar-benar "benda terberat di alam semesta." perhitungan sederhana dilakukan sekitar dua puluh tahun yang lalu-ditentukan bahwa beratnya sekitar 2000 pound per inci kubik. Yang tentu memenuhi syarat untuk disebut berat, tetapi ilmu pengetahuan sekarang tahu bahwa ini adalah perkiraan yang sangat konservatif. Yang terbaru estimasinya sekitar 1,5 juta ton per inci kubik! Lubang hitam kalah, yang pasti tampaknya akan menjadi massa terberat di alam semesta. Ini berarti bahwa jika Anda memiliki satu inci kubik white dwarf ini, yang sekarang disebut Sirius B, itu akan memiliki berat sekitar satu setengah juta ton, yang akan menarik apa pun yang Anda letakkan di dekatnya. Ini akan menuju ke arah pusat bumi dan sebenarnya berosilasi bolak-balik melintasi inti untuk waktu yang lama sampai akhirnya menghentikan gesekan itu di pusat.
Selain itu, ketika mereka memeriksa pola rotasi Sirius B disekitar bintang yang lebih besar / Sirius A, mereka menghitung rotasinya 50,1 tahun.
Sekarang, yang benar-benar tidak bisa kebetulan! Hanya saja terlalu dekat, terlalu faktual. Namun bagaimana sebuah suku primitif kuno tahu informasi rinci tentang bintang yang bisa diukur hanya dengan teknologi pada abad ini?
Tapi itu hanya bagian dari informasi mereka. Mereka juga tahu tentang semua planet lain di tata surya kita, termasuk Neptunus, Pluto dan Uranus, yang kita telah temukan baru-baru ini. Mereka tahu persis bagaimana planet ini terlihat seperti ketika Anda mendekati mereka dari ruang angkasa, yang kita juga baru saja belajar. Mereka juga tahu tentang sel darah merah dan putih, dan memiliki semua jenis informasi fisiologis tentang tubuh manusia yang kita baru saja belajar. Semua ini dari suku "primitif"! .
Tentu, tim ilmiah dikirim untuk meminta Dogons menjelaskan bagaimana mereka tahu semua ini. Nah, itu mungkin kesalahan besar bagi para peneliti tersebut, karena jika mereka menerima bahwa Dogons benar-benar memiliki informasi ini, maka secara default mereka harus menerima bagaimana mereka mendapatkannya. Ketika mereka bertanya, "Bagaimana Anda belajar ini?" Yang Dogons jawab adalah bahwa gambar-gambar di dinding gua mereka yang mengajarkan mereka. Gambar-gambar berbentuk piring terbang-itu tampak berbentuk seperti sangat familiar -keluar dari langit dan mendarat dengan tiga kaki; kemudian gambar itu menunjukkan makhluk di kapal membuat lubang besar di tanah, mengisinya dengan air, melompat keluar dari kapal ke dalam air, dan datang ke tepi air. Makhluk ini terlihat sangat banyak seperti lumba-lumba; pada kenyataannya, mungkin mereka lumba-lumba, tapi kami tidak tahu dengan pasti. Kemudian mereka mulai berkomunikasi dengan Dogons. Mereka menjelaskan dari mana mereka datang dan memberi suku Dogon semua informasi ini. Itulah yang dikatakan suku Dogons.
Para ilmuwan hanya duduk di sana. Akhirnya mereka mengatakan, "Nooo, kita tidak mendengar itu." Karena itu tidak cocok dengan apa yang mereka pikir mereka tahu, mereka hanya menyembunyikan informasi di suatu tempat di bawah karpet dalam pikiran mereka.
Kebanyakan orang, termasuk ilmuwan, tidak tahu apa yang harus dilakukan dengan jenis-fakta semacam ini. Telah ada banyak informasi seperti ini yang kita tidak tahu apa yang harus dilakukan dengan fakta ini. Karena kita tidak bisa menemukan cara untuk mengintegrasikan informasi yang tidak biasa ini dengan apa yang sudah kita pikir kita tahu, kita hanya menempel di suatu tempat-karena teori tidak bekerja, Anda tahu, jika kita yakin.
Berikut hal lain yang Dogons tahu. Gambar kecil ini ada di dinding tetapi para ilmuwan tidak tahu apa itu ... sampai komputer menghitung orbit Sirius A dan Sirius B.
Quote:
Gambar ekstensi linier, yang mewakili revolusi Sirius B disekitar Sirius A. Diagram di sebelah kiri didasarkan pada gambar di gua Dogon; dan proyeksi sebelah kanan dihitung oleh Robert Temple.
Seperti yang terlihat dari Bumi, pola ini ditunjukkan dalam gua Dogon identik dengan pola yang dibuat oleh Sirius B bergerak di sekitar Sirius A-dalam kerangka waktu tertentu, yang kebetulan dari
tahun 1912 ke tahun 1990. lumba-lumba, atau siapa pun makhluk-makhluk yang, memberikan diagram ini kini / pola waktu ke Dogons setidaknya 700 tahun yang lalu!
No comments:
Post a Comment